Mengutip sumber anonim dari Samsung, harian The Korea Times melaporkan, Senin (10/9), bahwa Samsung memutuskan akan mengambil langkah hukum secepatnya terhadap Apple di Eropa, dan bahkan juga AS yang menjadi target utama mereka.
Langkah Samsung ini muncul setelah media ramai melaporkan pada Senin laku bahwa Apple akan memperkenalkan iPhone 5 dengan disertai fitur 4G LTE di Korea Selatan, dan bahwa Apple telah memiliki persetujuan dengan provider lokal untuk merilis iPhone yang memungkinkan koneksi LTE ini di pasar Korea Selatan untuk frekuensi komunikasi domestik.
Sumber The Korean Times mengatakan sepertinya Apple tidak akan mengeluarkan iPhone terbaru mereka menggunakan jaringan lama third-generation (3G).
“Apple mengklaim bahwa paten menyangkut 3G yang telah ada merupakan standard essential patents (SEP) berdasarkan komitmen awal kami terhadap syarat FRAND (Fair, reasinabke, and non-discriminatory). Tetapi lain cerita ketika Anda membicarakan tentang paten LTE. Hal ini merupakan hal yang baru dan bernilai tinggi,” ujar sumber tersebut dalam sebuah artikel.
Seorang eksekutif industri yang menolak disebutkan namanya dalam berita tersebut mengatakan, SK Telecom dan KT (provider lokal di korea) akan menghadapi kesulitan dalam strategi penjualan mereka terhadap iPhone 4G LTE karena serangan hukum ini.
Pada Agustus lalu, Samsung diperintahkan oleh Juri di Pengadilan San Jose, California, AS untuk membayar denda USD1,05 Miliar untuk pelanggaran paten desain Apple. Apple kemudian menindaklanjuti kemenangan itu dengan permintaan agar pengadilan melarang penjualan delapan produk Smartphone Samsung, sebagai penambahan atas pelarangan tablet Galaxy 10.1 sebelumnya
0 komentar:
Posting Komentar